Bagai Belalang
Detak jantungku berdetak kencang
Air mata ku deras jatuh berlinang
Tubuhku lemas tak kuasa untuk berdendang
Hati ku seakan hitam seperti arang
Semua pergi tinggalkan ku sendiri
Tak kuasa perih merobek hati
Kenangan indah kini tlah berubah menjadi duri
Yang tajam menyakitkan seluruh diri
Mengapa semua ini bisa terjadi
Dia pun pergi tinggalkan ku sendiri
Kini semua tinggal sakit mengingat janji
Yang tak kunjung tertepati
Lidah memang tidak bertulang
Perkataan tak kan bisa di ulang
Janji manis yang membeku seperti tulang
Hanyut dan terbang bagai belalang
Asty Fitriani
0 komentar:
Posting Komentar